Bogor, 10 Juni 2024 – Departemen Hasil Hutan Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, IPB University, menyelenggarakan acara bertajuk “Workshop on Scientific Writing” sebagai bagian dari program Visiting Professor 2024. Program ini didanai oleh Direktorat Konektivitas Global, IPB University, dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan pengetahuan terkait penulisan ilmiah di kalangan mahasiswa.

Acara yang berlangsung di Ruang Sidang Sylva (Fakultas Kehutanan dan Lingkungan) ini menghadirkan dua pembicara, yakni Prof. Jeffrey Morrell dari College of Forestry, Oregon State University, dan Prof. I Wayan Darmawan dari Departemen Hasil Hutan, IPB University, serta Dr. Irsan Alipraja dari Departemen Hasil Hutan, IPB University sebagai moderator. Kedua pembicara membahas berbagai aspek penting dalam penulisan ilmiah yang baik dan etis yang perlu diperhatikan mahasiswa dalam menyusun atikel ilmiah dan menentukan kesesuaian artikel tersebut dengan jurnal yang akan dituju.

Prof. Morrell menekankan pentingnya pemilihan jurnal yang tepat. Menurutnya, penulis harus memastikan jurnal yang dipilih tidak hanya sesuai dengan ruang lingkup tulisan, tetapi juga memiliki proses penerbitan yang baik. “Pemilihan jurnal yang tepat sangat krusial untuk memastikan penelitian Anda mendapatkan audiens yang sesuai dan proses peer-review yang mendukung kualitas penelitian,” ujar Prof. Morrell.

Selanjutnya, Prof. Morrell membahas karakteristik manuskrip yang baik. Beliau menekankan bahwa manuskrip harus jelas dan ringkas, serta penelitian yang dilaporkan harus dapat direproduksi oleh orang lain. “Tidak boleh ada informasi yang ditutupi dalam publikasi ilmiah. Keterbukaan ini penting agar penelitian kita dapat divalidasi dan diakui oleh komunitas ilmiah,” jelas Prof. Morrell.

Aspek etika dalam penulisan jurnal juga menjadi fokus pembahasan. Prof. Darmawan menyoroti pentingnya penulisan sitasi yang benar dan memasukkan penulis yang benar-benar berkontribusi. “Etika dalam penulisan jurnal bukan hanya tentang bagaimana menuliskan sitasi, tetapi juga tentang kejujuran dalam mencantumkan nama penulis. Jangan memasukkan penulis jika tidak berkontribusi pada pekerjaan tersebut,” tegasnya. Lebih lanjut, Prof Darmawan menjelaskan terkait pentingnya penggunaan diksi yang tepat dalam menulis jurnal berbahasa inggris agar pembaca dapat membedakan antara hasil penelitian penulis dengan teori atau hasil penelitian pembanding dari literatur yang digunakan.

Selain mengisi workshop, Prof. Morrell juga memberikan sesi coaching khusus kepada dua mahasiswa pascasarjana Departemen Hasil Hutan. Dalam sesi ini, beliau memberikan masukan berharga untuk meningkatkan kualitas manuskrip publikasi ilmiah mereka. Manuskrip tersebut nantinya akan dijadikan sebagai bentuk luaran kerja sama berupa publikasi ilmiah bersama, dengan Prof. Morrell turut menjadi salah satu penulis.

Workshop ini dihadiri oleh dosen dan mahasiswa multistrata dari berbagai fakultas di IPB University, yang semuanya antusias untuk meningkatkan keterampilan penulisan ilmiah mereka. Dengan adanya ini, acara diharapkan kualitas publikasi ilmiah di lingkungan IPB University dapat semakin meningkat, seiring dengan semangat kolaborasi dan etika akademis yang kuat.

Leave a Comment